[ephy] Kabar Buruk - semi permanen

Kabar Buruk adalah suatu hal yang tidak bisa kita tolak.
walau kadang kita juga sering lupa, kabar buruk bisa jadi teguran pada kita...
untuk lebih bersabar, dan lebih banyak bersyukur.

apa kabar emak-emak di jagad per-blogger-an hari ini?
ini adalah tulisan sedih saya kali ini, dibarengai kabar buruk karena saya gak lolos seleksi 50 besar Srikandi Blogger 2014 (SB2014), dan sakit yang membuat saya akhirnya harus menyimpan cemburu selama tiga hari karena harus terkapar dan K.O. di atas tempat tidur...

tunggu...
jangan di kira saya lagi ngamuk-ngamuk, ya...


ya, walau sebenarnya, rasa cemburu dan iri-hati saya memang cukup beralasan, tapi melihat para kandidat yang terpilih tahun ini, saya kasi jempol dan salut dengan suka rela.

bukan tak mau mengaku kalah, jujur saja, saya tidak akan menyerah untuk mencoba lagi tahun depan.

^__^

Sebenarnya, cerita tentang kabar buruk saya, memang bukan hanya tentang SB2014 yang sedang ramai di lini masa saya saja.
Selain karena tidak bisa menuntaskan projek J50K yang sudah saya usahakan dengan sangat sejak tiga bulan sebelumnya, sakit yang bulan ini datang dua kali juga membuat saya harus mengalah. ya... kalah dan menyerah... itu terdengar buruk bagi saya, lagi pula selama ini saya cukup bertahan untuk jadi seseorang yang pantang menyerah.

tapi dini hari ini, saat saya sedang terjaga dan memeriksa dinding facebook, begitu banyak post dari 'promo' para finalis 50 Besar SB2014, yang membangunkan saya tepat di hati. Sebenarnya, apa yang kamu sudah buat untuk mereka? itu pertanyaan besarnya.

dan saya rasa, saya memang belum berbuat apa-apa untuk siapa-siapa, bahkan untuk keluarga kecil saya sendiri.

kecemburuan yang baru kemudian menendang saya, membuat saya benar-benar terjaga, dan kembali duduk di hadapan laptop, dan menuliskan kalimat ini, walau masih ada rasa panas-dingin yang menggoda untuk segera kembali ke kasur.

**

Menjadi Srikandi.

Saya gak bisa bilang, kenapa bagi saya setiap perempuan adalah Srikandi. tapi setiap pribadi perempuan pasti tahu, ada usaha keras untuk menjadikan kehidupan kita lebih berarti, lebih bermakna, lebih bernilai dari sekedar hanya menjadi pejuang rumah tangga.
saya juga adalah Srikandi, yang bahkan tidak pernah punya keinginan lebih dari 'bersenang-senang untuk kesenangan pribadi' dalam menulis, sampai akhirnya saya kenal Kumpulan Emak -emak Blogger.
sebenar-benarnya, saya adalah manusia yang paling sulit bergaul, berkawan dengan banyak orang baru, dan sangat sulit menerima perbedaan yang mencolok, hingga saya disadarkan dengan adanya sebuah ajang, Srikandi Blogger.
mungkin bagi beberapa orang, bergaul itu menyenangkan, keluar rumah dan menemukan banyak hal baru itu menantang, tapi bagi saya yang sangat 'egois', saya keluar adalah untuk kesenangan diri sendiri, saya melakukan apa yang saya mau adalah karena saya mau saya merasa senang....
dan saya sadar, kali ini...
saya hanya menjadi Srikandi bagi diri saya sendiri, bukan untuk siapa-siapa, dan saya sedih pada diri saya, karena ini adalah kabar buruk bagi masa depan saya, yang punya cita-cita, membahagiakan keluarga saya... membahagiakan mereka yang membahagiakan saya.
membaca profil beberapa finalis 50 besar SB2014, menyadarkan saya... ada banyak hal yang lebih menyenangkan dari menyenangkan diri sendiri, menyenangkan untuk orang lain. bisa kamu lakukan dengan apa? ya.... ada bayak cara, dan setiap nafas mempunyai pilihan jalannya masing-masing.

Saya?


Emak dan Menulis.

saya percaya, setiap kata yang kita bawa, yang kita punya, dan kita bagikan... dengan maksud baik, dengan cara yang baik, akan bisa membawa kebaikan.
karena itu, saya menuliskan ini.
satu alasannya, karena saya ingin menjadi lebih baik, memperbaiki visi dan misi hidup saya yang sempat terlewat tanpa menunjukkan gambaran keberhasilan yang saya inginkan.
saya ingin mencoba memulai lagi, untuk bisa menjadi seorang emak, emak yang menulis, bukan karena kesenangan semi permanen dalam diri saya sendiri lagi. 
saya ingin menjadi emak, emak yang menulis dengan kesenangan permanen, pada hati dan jiwa setiap pembacanya, setiap mata yang meliriknya, setiap jiwa yang menyempatkan diri untuk memperhatikannya.
karena itu juga, saya meminta dukungan kepada para kawan-emak-dan semua yang sempat mampir dan membaca catatan kabar buruk ini, untuk ikut dan mendukung apa yang sudah saya coba mulai kemarin (dengan kesadaran yang mungkin masih 50% - sekarang sudah 100%).
ini adalah satu yang baru saya mulai, menulislah, dan berbahagialah karena berbagi....

silahkan cek link ini >> dalamceritasaja : project #SebuahBuku
dan saya juga sedang berbagi buku baru saya :
di halaman ini >> catatanephydalamkata : a big wish

semoga, tahun ini bisa jadi awal yang baru bagi saya. memperbaiki segala kesalahan, mengawali langkah yang lebih baik.


saya dukung semua kawan yang mau menlis, berbagi, dan tetap bersemangat untuk tetap menjadi Srikandi, Srikandi Blogger, dan pahlawan bagi setiap hidup yang membutuhkan.



sekian dulu catatan dini hari ini, karena rasanya saya harus kembali ke kasur agar tidak jatuh sakit lagi esok pagi.


selamat berjuang para finalis 50 Besar Srikandi Blogger 2014.
tetap menulis untuk kebaikan dunia...


Salam
-ephy-

wish:
semoga kabar buruk ini hanya kisah duka semi permanen, yang masih bisa jadi kabar baik esok hari.

^___^

saya bukan yang masuk daftar 50 besar tahun ini... semoga tahun depan bisa ikut lagi.