menyentuh jari manis kiri ku...
menatapnya beberapa detik dan mengulas segaris senyuman
dan ketika menuliskan kalimat ini
aku menyimpan senyumanku dalam hati
sedikit malu...
tapi apa itu perlu?
aku tidak tahu
sesekali aku bertanya
apa memang aku merindukan yang mereka sebut dengan
PERNIKAHAN
sudah pantaskah aku
sudah mampukah aku
sudah waktunyakah
sesekali aku ragu untuk menjawab tanya-tanya itu
tapi aku sudah punya jawabannya
untukku
cuma untuk aku
aku menuliskan beberapa kata dalam agendaku
semisal.....
touch your heart with love
---
cry... and make your life better
---
watching on you, with my love
dan apa maksud semua tatapan-tatapan mereka
aku menunggu
menunggu orang yang tepat
menjawab dari semua kata-kata itu
hanya saja aku tak cukup yakin
akan ada yang datang
tanpa aku pernah mencari
atau memperkenalkan diri
atau mengundang mereka datang untuk mengetuk pintu hati ini
bisikkan kata-kata indahmu
bisikkan ditelingaku
perempuan yang menunggu hadirmu
bisikkan semua keindahanmu
dengan halus tuturmu
padaku yang menantikanmu
bisikkan semua indah itu
bisikkan hanya untukku
perempuan yang mengharapkan hadirmu
(n_n)
-phy-
with all my love
